PEMBELAJARAN TERPADU TIPE NETWORKED
A.
Pengertian Pembelajaran Terpadu Tipe Networked
Fogarty (2014. Hlm.77) menjelaskan
bahwa pembelajaran terpadu tipe networked adalah hubungan internal antara siswa
dengan ahli yang akan membantu siswa menciptakan jaringan kerja sama yang
sesuai dengan bidangnya. Hosnan (2014. Hlm.77) memaparkan bahwa pembelajaran terpadu tipe
networked adalah model pembelajaran berupa kerja sama antara siswa dengan
seorang ahli dalam mencari data atau keterangan sehubungan dengan mata
pelajaran yang disukainya atau diminatinya sehingga siswa secara tidak langsung
mencari tahu dari berbagai sumber. Sumber dapat berupa buku bacaan, internet,
radio, TV, teman, kakak, orang tua, ataupun guru yang dianggap ahli oleh siswa.
siswa memperluas wawasan belajarnya sendiri, artinya siswa termotivasi belajar
karena rasa ingin tahu yang besar dalam dirinya.
Dari uraian diatas
dapat ditarik kesimpulan yaitu pembelajaran terpadu tipe networked ini adalah
pembelajaran yang menciptakan proses kerja sama antara siswa dan ahli (sumber
belajar) yang membentuk sebuah jaringan untuk memperoleh informasi yang diikat
oleh misi belajar dari berbagai disiplin ilmu.
B.
Karakteristik Pembelajaran Terpadu Tipe Networked
Fogarty (2009. Hlm.11)
menjelaskan beberapa karakteristik pembelajaran terpadu tipe networked, yaitu
1.
Potensi terciptanya sumber belajar
antara banyak pihak yang membentuk sebuah jaringan
2.
Sumber belajar yang digunakan
beragam (buku, majalah, internet, televisi, radio, ahli).
3.
Menimbulkan minat siswa dalam
mencari informasi.
4.
Memungkinkan siswa untuk aktif
dalam mencari informasi
5.
Membuat siswa mampu menyimpulkan
informasi yang diperoleh.
C.
Langkah-langkah Pengembangan Pembelajaran Terpadu Tipe Networked
dalam menerapkan pembelajaran terpadu
tipe networked, guru perlu memikirkan apa yang siswa minati. kemudia guru
merencanakan pembelajaran networked untuk siswa mencari informasi dari berbagai
sumber seperti televisi, radio, buku, majalah, internet, dan siswa juga dapat
bekerja sama dengan orang lain yang dianggap ahli sesuai bidangnya (Fogarty. 2009. Hlm.116)
D.
Contoh Bagan dan Peta Konsep Tipe Networked
Berikut contoh bagan tipe
Networked di SD menurut Fogarty
(2009. Hlm.113)
E.
Implementasi Pembelajaran Terpadu Tipe Networked
Berikut adalah contoh bagan dan peta konsep pembelajaran terpadu tipe networked menurut Utami. M. D. W
F.
Kelebihan dan Kekurangan Pembelajaran Terpadu Tipe Networked
Kelebihan dari pembelajaran terpadu tipe Networked yaitu memfasilitasi
siswa untuk melatih sikap disiplin serta mendorong siswa utnuk bekerja sama
dengan seseorang yang ahli di bidangnya. Kegiatan ini akan menumbuhkan sikap
kerja sama siswa dengan orang lain yang dianggap siswa sebagai ahli. Selain
itu, pembelajaran terpadu tipe networked juga menumbuhkan terciptanya rasa
ingin tahu siswa yang menimbulkan ketertarikan dan motivasi belajar siswa
dengan orang lain.
Kekurangan dari tipe networked, dapat menyebarkan minat yang terlalu
tipis dan tidak berkonsentrasi atau memecahkan perhatian siswa sehingga
upaya-upaya pengajaran yang dilakukan menjadi tidak efektif. Selain itu,
motivasi anak akan berubah seiring berjalannya waktu sehingga kedalaman materi pelajaran
menjadi dangkal secara sengaja karena mendapat hambatan dalam mencari sumber. (Fogarty. 2009. Hlm.111)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar